Selama ini orang hanya mengetahui manfaat dari sedekah, tanpa mengetahui ada yang bisa membuat kantong kering dan rezeki semakin seret. Semestinya perlu memperhatikan beberapa hal agar pemberian yang kita lakukan tak membuat rezeki malah seret. Nah, sedekah seperti apa yang menyebabkan rezeki seret?
Ada sekelompok maksud sedekah yang jika Anda lakukan tidak akan membuat Anda berlimpah kekayaan, tapi justru menyebabkan rezeki Anda seret dan membatalkan pahala sedekah Anda. Berikut adalah penjelasannya.
Sedekah, tapi Pamer.
Sudah sepantasnya, kita bersedekah hanya untuk mencari ridho Allah SWT. Seperti yang terkandung dalam QS. Al-Baqarah ayat 264, “Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menghilangkan (pahala) sedekahmu dengan menyebut-nyebutnya dan menyakiti (perasaan si penerima), seperti orang yang menafkahkan hartanya karena riya kepada manusia dan dia tidak beriman kepada Allah dan hari kemudian.”
Jaman sekarang memang banyak sekali orang yang bersedakah, memberi, dan berbagi kemudian diunggah di media dengan maksud memotivasi orang lain. Tidak ada yang mengerti secara benar apa yang ada di hati si pemberi, apakah memang benar memotivasi khalayak atau memang sebenanrnya pamer dan agar dikenal sebagai seorang yang dermawan.
Meremehkan Penerima.
Ini masih berkaitan dengan QS. Al-Baqarah ayat 264, bahwa kita tidak boleh menyakiti hati si penerima sedekah. Misalnya, secara terang-terangan Anda menyebut mereka miskin atau merendahkannya, dan perilaku buruk lainnya. Karena sering kali kita meremehkan orang-orang dalam hati, bukan karena keinginan hati demi mendapatkan ridha dari Allah dan rahmat-Nya.
Hati-hati, yang Anda Berikan Sumbernya Haram.
Apa yang Anda tidak berarti apa-apa dan sia-sia ketika uang yang Anda sedekahkan adalah uang haram. Misalnya; hasil judi, hasil riba, atau hasil dari lainnya yang tidak diridai Allah SWT.. Karena apda dasarnya sedekah adalah sesuatu yang mulia di dalam islam, maka sudah menjadi kewajiban bagi Anda untuk menunaikannya dengan cara yang baik pula.
Tiga hal penting di atas perlu diperhatikan, akan sia-sia jika yang diberikan pun tidak kita perhatikan asal-usul dan niat dari kita sendiri. Terlepas dari tidak ada yang tahu akan pahala yang diberikan Tuhan kepada umatnya.
Mulai sekarang, kita semua memang perlu memastikan sedekah yang akan dilakukan dengan memperhatikan hal-hal yang menjadi persyaratannya, itu semua agar sedekah kita tidak sia-sia atau berujung dosa.